Indahnya Persahabatan


Disuatu sekolah ada 4 orang yang bersahabatan, yaitu Riza, Reas, Dwi, dan Jai. Setiap hari mereka selalu berkumpul dan bercanda bersama. Mereka selalu berbagi suka maupun duka dan saling mengingatkan satu sama lain bila melakukan kesalahan. Setiap ada masalah mereka selalu bercerita dan mencari jalan keluarnya secara bersama.
            Suatu hari Riza sedang berdiri didepan kelas, dengan wajah sedih sambil menatap langit. Reas yang baru tiba dikelas sangat kaget melihat sahabatnya sedih seorang diri didepan kelas. Dia menghampiri Riza dan bertanya, “Riz, kamu kenapa? Apa yang buat kamu sedih seperti ini?”. Riza hanya diam sambil melamun. Reas bertanya lagi dan akhirnya Riza menjawab, “Aku teringat sama masa laluku, mantan pacarku sudah bahagia sama temanku yang aku kenalkan ke dia”. Reas berusaha menghiburnya tapi Riza masih tetap sedih.
            Saat pelajaran berlangsung Riza masih terlihat sedih, Reas pun juga ikut sedih karena sahabatnya sedih. Sedangkan Dwi dan Jai yang duduk didepan Riza dan Reas terlihat bingung karena kedua sahabatnya sedih dan melamun. Akhirnya mereka tanya pada Reas yang melamun sambil menatap Riza, “Kalian ini kenapa? Kok muka kalian sedih gitu?”. Reas menjawab dengan pelan, “Riza sedang sedih karena teringat masa lalunya dan aku sebagai sahabatnya juga ikut sedih kalau lihat dia sedih”.

Read Users' Comments (0)

Cinta Si Pembalap Jalanan

Ketika liburan sekolah telah tiba, Anton berkunjung ke Jakarta. Ia disambut oleh tantenya dengan gembira. Hampir 10 Tahun Anton tidak pernah berkunjung ke rumah tantenya. Setelah seminggu ia tinggal di Jakarta, Anton berusaha mencari pekerjaan yang sesuai dengan apa yang ia mampu akan tetapi Anton belum mendapat pekerjaan. Keesokan harinya, ia diberi tawaran untuk bekerja di bengkel milik Tantenya. Anton sangat bersedia karena ia sangat sangat suka bekerja di bidang mesin.

Beberapa hari kemudian, ketika ia pulang dari tempat kerjanya ia bertemu wanita yang cantik sedang duduk diatas motor. Wanita itu menyapa Anton dan Anton pun balik menyapa.

Read Users' Comments (0)

Cafe Sang Pelangi

Menggapai impian tidak sulit bagi Dian, dengan latar belakang keluarga yang kaya apa yang dinginkannya dengan mudah ia dapatkan. Tapi ketika umurnya beranjak 20 Tahun, semuanya berubah. Ia harus bekerja keras untuk menghidupi keluarganya karena perusahaan ayahnya bangkrut. Sekaran ia bekerja di Cafe Pelangi sebagai pelayan.

Read Users' Comments (3)

Rasa yang Tertinggal

Pada bulan Maret keluargaku pindah ke Paris. Disana keluargaku membeli sebuah rumah yang tidak jauh dari Menara Eiffel. Meskipun sedih tapi aku cukup senang karena setiap hari bisa melihan kota Paris yang indah.
Suatu hari aku pergi untuk melihat indahnya kota Paris, lalu ku dengar alunan puisi dan merdunya suara orang yang membacanya. Ku coba untuk mendekati tapi orang itu pergi dengan terburu-buru sambil mengatakan, "maaf". Dalam sekejap aku terpesona oleh ketampanannya.

Read Users' Comments (1)komentar

Cinta yang Tidak Tersampaikan

Ada seorang laki-laki berkunjung ke sebuah toko buku dan ia melihat seorang perempuan di belakang meja kasir. Perempuan itu tersenyum ketika melihat laki-laki itu, ia berpikir bahwa itu adalah senyum yang paling indah yang pernah ia lihat.
Dia mengatakan "hmmm... saya ingin membeli buku tentang pengetahuan umum, di sebelah mana ya???"
Perempuan itu menjawab, "itu ada di sebelah buku-buku resep masakan.."
Setelah menemukan buku yang ia cari, Laki-laki itu langsung ke kasir dan membayarnya.
Laki-laki itu pulang dan mulai saat itu, ia pergi ke toko buku itu setiap hari dan membeli buku lagi. Dia pulang membawa buku yang di belinya dan di letakkan di lemari pribadinya.

Read Users' Comments (4)

Air Mata Pohon Mangga

Pada bulan Maret minggu ke-2, saat aku terbangun dari tidur dan bersiap untuk berangkat sekolah. Aku melihat seseorang duduk termenung dibawah pohon mangga. Dia terlihat sedih setiap kali aku melihatnya. Aku bertanya padanya, tetapi ia tidak menjawab. Pada hari itu aku tidak melihatnya lagi. Kemudian 1 minggu setelah hari itu, akhirnya aku bertemu dengannya ditempat yang sama.

Read Users' Comments (2)

Penantian yang Tertunda

Dalam kisah ini ada seorang laki-laki yang bernama Fandi berkenalan dengan seorang perempuan yang bernama Shafa pada saat mereka mengikuti sebuah Seminar Komputer. Saat seminar dimulai Fandi duduk bersebelahan dengan Shafa. Awalnya mereka mengobrol tentang apa yang dibahas di seminar itu. Lama-kelamaan mereka bercanda berdua dan berkenalan. Mereka saling bertukar nomor HP mereka masing-masing. Hari sudah sore dan seminar telah selesai.

Read Users' Comments (1)komentar

Sexy Pink Heart - Busy